Mario Suryo Aji pebalap Idemitsu Honda Team Asia tampil mengesankan di ajang balap motor dunia MotoGP. Pebalap binaan Astra Honda Motor ini finish di posisi 9 pada race Moto2 di GP Amerika di Circuit Of The Americas di Austin, Texas Amerika (30/3).
Prestasi finish ke 9 di Moto2 2025 putaran 3 Mario Suryo Aji ini membuat beberapa prestasi membanggakan. Ini pertama kalinya Mario finish 10 besar tepatnya diposisi 9 pada ajang balap World Championship sejak kiprahnya dari Moto3 pada 2022- 2023 maupun Moto2 mulai 2024.
Mario Suryo Aji menjadi pebalap Indonesia pertama yang mampu finish 10 besar di ajang balap MotoGP sampai saat ini. Terutama di kelas Moto2.
Ini momen bersejarah bagi dunia balap motor Indonesia, ia (Mario Suryo Aji) berhasil melewati garis finis di posisi ke-9, mencetak hasil terbaik Moto2 bagi pembalap Indonesia di Kejuaraan Dunia,” tulis Idemitsu Honda Team Asia dalam realesenya.
Mario Suryo Aji mengungkapkan. “Menyelesaikan balapan di posisi 10 besar dalam kondisi sulit seperti itu adalah pengalaman. Sejujurnya, pola pikir saya saat mengikuti balapan adalah untuk bersaing dalam kondisi kering, karena ramalan cuaca memperkirakan balapan akan berawan tetapi kering pada hari Minggu. Namun, keadaan berubah tiba-tiba di grid saat hujan mulai turun,” ujar Mario.
Race yang sangat mengesankan ini disampaikan Mario Suryo Aji. Sejak akan memulai balap. “Itu adalah keputusan yang sulit untuk diambil. Pada lap pengamatan, kami menilai kondisi lintasan dengan ban licin. Sektor 1 memiliki banyak penurunan, Sektor 2 baik-baik saja, dan Sektor 3 memiliki lebih banyak penurunan, tetapi lintasan tidak sepenuhnya basah. Saya cukup bingung saat itu. Di grid, saya melihat banyak pembalap beralih ke ban basah. Tim saya dan saya berdiskusi bahwa jika hujan berhenti selama lap pemanasan, kami akan beralih ke ban licin dan memulai dari jalur pit untuk mendapatkan keuntungan di akhir balapan. Namun, hujan terus berlanjut, jadi kami tetap menggunakan ban basah,” ujarnya.
Disampaikan lebih lanjut. “Sejujurnya, saya tidak merasa terlalu optimis karena saya kesulitan di lintasan basah pada hari Jumat. Namun selama balapan, kepercayaan diri saya di lintasan basah tumbuh. Motor bekerja dengan sangat baik, dan pengaturan kami yang sedikit lebih kering ternyata menjadi kompromi yang baik. Di tengah balapan, saya mengalami beberapa kesulitan, menyerang bagian depan dan kehilangan kendali beberapa kali. Namun, saya sedikit menyesuaikan gaya berkendara saya, dan di bagian akhir balapan, saya mampu mengelola kondisi dengan lebih baik. Itu adalah salah satu hari terberat dalam hidup saya, tetapi finis di 10 besar sebagai pembalap Indonesia pertama yang melakukannya adalah pencapaian yang luar biasa,” ucap Mario Suryo Aji yang asli Magetan ini.
Atas raihan finish ke 9 ini Mario berhak atas 7 poin di balap Moto2 di COTA. Mario menorehkan sejarah pebalap tanah air pertama yang mampu mendapat poin terbanyak di satu race pada balap MotoGP.
Sampai 3 race Moto2 yang di jalani. Mario telah mengkoleksi 8 poin. Mario Suryo Aji berada di peringkat
Mario akan terus berusaha untuk memberikan penampilan terbaik di race selanjutnya. “Meski begitu, saya senang, tetapi tidak pernah puas, saya selalu ingin lebih. Saya harus tetap fokus, menganalisis apa yang dapat saya tingkatkan, dan terus maju. Perjalanan belajar tidak pernah berhenti. Saya akan terus berjuang untuk hasil yang lebih baik di balapan berikutnya. Saya ingin mempersembahkan hasil ini kepada tim saya, karena saya tidak akan bisa melakukannya tanpa mereka. Terima kasih banyak kepada keluarga dan teman-teman saya yang selalu mendukung saya, baik di rumah maupun di lintasan. Saya sangat menghargainya. Terima kasih!’ terang Mario.
Hasil finish ke 9 Mario di race Moto2 di COTA hari Minggu merupakan puncak penampilan di sesi-sesi sebelumnya. Sejak hari Jumat Mario menunjukkan progres dengan sesi Practice mengantarnya langsung ke Q2.
Pada Sabtu di sesi Qualifying 2 (Q2) Mario sukses menempati posisi 12. Mario start ke 12 yang menjadi start terbaiknya sapai seri 3 Moto2 2025. Sebelumnya di seri 1 start dari grid ke 14 dan seri 2 di grid 13.


foto : Idemitsu Honda Team Asia, MotoGP